Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Bak peribahasa 'sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna' seorang nenek harus menelan pil pahit atas perbuatannya pada sang cucu.
Akibat rajin meletakkan kapur barus di bawah bantal cucunya, nenek tersebut harus menerima kenyataan pahit.
Padahal semula, sang nenek menaruh kapur barus di bawah bantal dimaksudkan agar agar cucunya tidak didekati serangga.
Nahasnya, sang bayi yang masih rentan itu mengalami gangguan kesehatan akibat kebiasaan neneknya.
Melansir dari Sosok.ID, bayi itu didiagnosis mengalami cerebral palsy atau kelumpuhan otak.
Ibu sang bayi, Ngo Ly, mengaku syok saat melihat perubahan pada bayinya di usia delapan bulan.
Mengutip dari eva.vn, Kamis (30/9/2021), Ngo Ly menyebut sejak lahir hingga usia enam bulan bayinya sehat tanpa kurang suatu apa pun.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Kompas.com,Sosok.id |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Deshinta N |