Alasan itu membuat bayi Ngo Ly mendadak menderita lumpuh otak bukan secara genetik.
Sontak hal ini membuat Ngo Ly bingung.
Pasalnya selama ini keluarga selalu menjaga kebersihan.
Akhirnya, setelah dengan hati-hati sang dokter bertanya pada Ngo Ly dan keluarga, diketahui penyebab kelumpuhan otak itu berasal dari kapur barus.
Tak disangka selama ini sang nenek memiliki kebiasaan menaruh kapur barus di bawah bantal anak Ngo Ly.
Sang nenek mengaku takut cucunya terkena infeksi sehingga ia meletakkan kapur barus di bawah bantal untuk menghindari jamur dan mengusir serangga.
Menurut dokter, seiringnya waktu, reaksi kimia dalam kapur barus itulah yang membuat sang bayi mengalami kelumpuhan otak.
Masih mengutip dari eva.vn, kapur barus ini ternyata jika dihirup terus menerus maka dapat menghancurkan sel darah merah.
Kapur barus juga merusak sistem saraf dan menyebabkan gejala seperti cerebral palsy atau lumpuh otak pada bayi.
(*)
Source | : | Kompas.com,Eva.vn |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |