Pasalnya, Stadion Lukas Enembe sudah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai dan dapat menampung 40 ribu penonton.
Mulai dari standar FIFA hingga jenis rumput Zoysia Matrella (Linn) Merr atau rumput Manila yang kerap digunakan stadion besar pun sudah tersajikan di Stadion Lukas Enembe.
Selain lapangan sepak bola yang berstandar internasional, lintasan atletik sintetis pun sudah tersedia di stadion tersebut.
Demi mendukung kelancaran pertandingan olahraga, scoring board perimeter atau papan skor digital yang didatangkan dari Eropa pun hadir di Stadion Lukas Enembe.
Sebanyak 88 unit perangkat sound system dari Jepang juga sudah siap sedia digunakan saat menggelar kompetisi di Stadion Lukas Enembe.
Dengan gelontoran dana triliunan, Stadion Lukas Enembe kini menjadi stadion terbaik dan termegah kedua di Indonesia, setelah Stadion Gelora Bung Karno di Ibu Kota Jakarta.
Tak hanya mengedepankan standar modern, Stadion Lukas Enembe juga dikelilingi ornamen fasad baja melengkung dengan ukiran khas Papua.
Baca Juga: PON XX Papua Segera Digelar, Pemerintah Optimalkan Aplikasi PeduliLindungi dan Vaksinasi
Berdirinya Stadion Lukas Enembe di atas lahan seluas 13 hektar diharapkan dapat membantu percepatan pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua, terutama untuk aktivitas olahraga masyarakat setempat.
(*)
Source | : | Tribunnews.com,Indonesia.go.id |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Nisrina Khoirunnisa |