"Kita pikir mau happy-happy, jadi nggak usah mikirin DP segala macam, pengin nyampe ke hotel tinggal (istirahat dan santai-santai) biar lebih gampang," bebernya.
"Sebenernya Mas sudah punya feeling, 'Nih kayaknya, Trid, gue ditipu atau gimana ya?' Cuma aku selalu bilang sama dia, jangan berburuk sangka sama orang. Siapa tahu memang ini DP buat hotel. Tapi Mas masih yang, 'Gue ditipu nih, gue ditipu nih.' Aku bilang sudah jangan berburuk sangka," ungkapnya.
Siapa sangka, saat Uya Kuya dan sekeluarga sampai di Bandara tak ada agen yang menjemput mereka hingga satu jam.
Bahkan, nomor Uya Kuya dan Astrid langsung diblok oleh si pelaku.
"Turun pesawat nyalain telepon, timku telepon, 'Mbak, kita satu jam di sini belum dijemput-jemput.' Langsung aku telepon dia (oknum penipu). Diblok, HP Mas Uya juga diblok, dan aku luntang-lantung di depan Bandara, seriusan, " aku Astrid.
Meski ditipu, Astrid dan keluarganya tak marah lantaran sempat memiliki firasat buruk sebelumnya.
"Karena Mas Uya sudah feeling, kita di situ nggak marah, nggak apa. Kita ketawa. Kita ditipu. Masih bisa ditipu gitu loh, waah," ucap Astrid tertawa.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |