"Korban diberikan minuman jamu yang sudah dicampur potas," jelas Kepala Polres Kediri Ajun Komisaris Besar Lukman Cahyono.
Namun, baru-baru ini terkuak bahwa Q tidak sedang mengandung.
Mengutip TribunnewsBogor.com pada Rabu (6/10/2021), hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha.
"Hasilnya sudah keluar pada tanggal 1 Oktober kemarin dan korban meninggal dalam keadaan tidak hamil," jelasnya.
Selain itu, polisi juga mengungkap fakta mengejutkan mengenai kasus ini.
Keduanya diduga sempat berhubungan intim sebelum Q meninggal diracun.
Hal itu diketahui dari penemuan sperma dan darah di tubuh Q.
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Deshinta N |