Apalagi penjara itu diketahui jauh dari pemukiman warga yang menjadikan kemungkinan ada penyusup pria semakin kecil.
Akibat kejanggalan itu, akhirnya tes DNA pun dilakukan untuk mengungkap siapa ayah dari bayi dalam kandungan para tahanan.
Setelah dites, sampel DNA menunjukkan bahwa semua bayi memiliki sampel darah yang sama.
Artinya, para tahanan mengandung anak dari pria yang sama.
Tak lama berselang, seorang sipir penjara berusia 40 tahun ditangkap.
Sipir tersebut dituduh melakukan hubungan intim dengan para narapidana sehingga membuat semua tahanan hamil.
Setelah penelusuran atas kasus ini, semua kebenaran terkuak.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Kompas.com,Sosok.id |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Deshinta N |