Selain itu, juga dibahas tentang pentingnya asuransi untuk bisnis demi kelangsungan usaha.
Seperti produk asuransi bisnis Allianz UsahaKu, yang memberi proteksi pengembangan bisnis yang dirintis sejak awal dari segala risiko musibah, seperti kebakaran dan bencana alam.
“Tetap lakukan pengelolaan keuangan yang baik, yang mencakup perencanaan, membuat pencatatan, mengatur uang yang keluar dengan efisien, termasuk merencanakan masa depan dengan proteksi untuk bisnis. Kalau ini sudah jalan, bisnis aman, keuangan keluarga sejahtera, hidup kita sekeluarga pun tenteram,” ucap Rista.
2. Talkshow: Semua akan Pensiun pada Waktunya – Banyak Investasi Bahagia Nanti
Acara BIK FinExpo 2021 yang selanjutnya adalah talkshow bertajuk “Semua akan Pensiun pada Waktunya – Banyak Investasi Bahagia Nanti” yang berlangsung Minggu, 24 Oktober.
Pada talkshow ini hadir Bianto Surodjo, Chief of Partnership Distribution Officer Allianz Life Indonesia; Nur Hasan, Ketua Umum DPLK; dan Jonathan End, Growth Finance Consultant sebagai narasumber.
Pada acara ini dibahas tentang pentingnya menyiapkan dana pensiun sejak dini. Menyiapkan dana pensiun lebih baik dilakukan secepatnya, agar tujuan perencanaan pensiun bisa tercapai.
“Yang penting mulai dulu. Jangan mikir saya masih muda, umur baru 30-an, jadi nanti saja bicara pensiun karena masih jauh. Mulai saja dulu, mulai rencanakan untuk pensiun, sambil terus mengupdate informasi mengenai kebutuhan biaya yang tepat,” kata Bianto Surodjo, Chief of Partnership Distribution Officer Allianz Life Indonesia.
Memiliki dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup di masa pensiun, akan lebih mudah disiapkan ketika usia kita masih jauh lebih muda dan produktif.
Salah satu produk perencanaan keuangan untuk masa pensiun adalah DPLK Allianz.
Acara ini bertujuan mendorong para audience mulai mengatur keuangan dan menyiapkan rencana pensiun melalui Dana Pensiun.
3. Talkshow: Kunci Bisnis Sehat Kini dan Nanti
Talkshow ini diselenggarakan pada Senin, 25 Oktober. Pada kesempatan itu dibahas mengenai bisnis yang berkelanjutan dan pentingnya asuransi sebagai proteksi dalam menjaga kelangsungan bisnis.
“Bisnis yang sehat artinya bisnis yang berkelanjutan. Artinya tidak cuma mengejar
keuntungan hari ini atau jangka pendek, tapi juga kita pikirkan ke depannya nanti bisnis kita seperti apa dan kita mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di sekitar kita dan juga menyelaraskan dengan kondisi sosial dan lingkungan hidup,” jelas Fitri Estiwardani, Head of Government Relation and Corporate Secretary Allianz Life Indonesia, salah satu narasumber.
Selain itu, pelaku bisnis berkelanjutan dan pemerhati lingkungan yakni Nadine
Chandrawinata menekankan bahwa dengan sistem yang baik, bisnis bisa terlindungi, tak hanya ketika berada di atas tapi juga saat berada di bawah.
Ada juga sharing dari Johan Fanggara, LifeChanger Allianz, yang menjelaskan bahwa industri keuangan dan asuransi adalah bidang usaha yang sangat sustainable, karena selama masih ada kehidupan dan risiko, bisnis tersebut akan tetap ada.
4. Talkshow: Mempersiapkan Harta Waris Sebagai Bagian dari Perencanaan Keuangan
Talkshow berikutnya bertajuk ;Mempersiapkan Harta Waris Sebagai Bagian dari
Perencanaan Keuangan “yang berlangsung pada Selasa, 26 Oktober.
Dalam bincang-bincang ini, diingatkan bahwa harta waris perlu disiapkan untuk membantu kehidupan keturunan kita di kemudian hari serta memastikan kebutuhannya terjamin.
Dan menyiapkan harta waris merupakan bagian dari perencanaan keuangan.
Talkshow ini menghadirkan Horas Tarihoran, Direktur Literasi dan Edukasi Keuangan OJK yang memberikan kata sambutan.
“Kita masing-masing punya tujuan keuangan. Ini merupakan jangkar dari semua yang akan kita lakukan di masa depan. Kalau sudah punya tujuan keuangan, tentu kita sudah tahu dan mempelajari produk keuangan yang bisa memenuhi kebutuhan kita tadi,” kata Horas.
Baca Juga: Agar Tenang Bekerja di Masa Pandemi Covid-19, Allianz Indonesia Tawarkan Asuransi Kesehatan Kumpulan
Penulis | : | Grid |
Editor | : | Irene Cynthia |