Di postingannya itu, Chaichan mengunggah beberapa foto alisnya yang tampak dua kali lipat lebih besar dari ukuran normal.
Dia juga menulis betapa mengerikan tato permanen itu dan berpikir bahwa dia mungkin harus hidup dengan alis anehnya selama sisa hidupnya.
Sementara itu, dikutip Grid.ID dari Gridhot.ID, keluhan Chaichan pun disambut oleh seorang terapis kecantikan berhati malaikat yaitu Nan Sundatom.
Nan Sundatom bersedia memperbaiki tato alis permanen yang dimiliki oleh Chaichan.
Bahkan Sundatom juga menawarkan Chaichan untuk tanpa biaya setelah mengetahui bahwa gadis tersebut tidak mampu membayar 200 Baht (Rp 91 ribu) untuk mengunjungi tempatnya.
Selain menolong Chaichan untuk keluar dari permasalahannya, Sundatom juga mengingatkan masyarakat untuk selalu melakukan penelitian terhadap sang penato alis sebelum memutuskan untuk melakukan hal itu.
"Saya benar-benar bersimpati dengan Kanyarat karena tidak ada yang ingin memiliki alis seperti itu selama sisa hidup mereka," kata Sundantom.
The Real Bos Idaman, Begini Cara Mewah Raffi Ahmad dan Nagita saat Rayakan Wisuda Mbak Lala di Bali!
Source | : | Grid.ID,hot grid |
Penulis | : | Hana Futari |
Editor | : | Nurul Nareswari |