"Keduanya datang dengan mata bengkak. Keputusan itu (aborsi) pasti tidak mudah. Ketika saya pergi ke rumah sakit dengan A, Kim Seo Ho pergi membeli bahan-bahan untuk membuat sup rumput laut. Padahal, dia bukan orang yang pandai memasak," kata aktor B.
Setelah A melakukan aborsi, selama dua minggu berturut-turut, Kim Seon Ho memasak sup rumput laut untuk wanita itu.
Teman Kim Seon Ho yang kemudian disebut sebagai C menyatakan bahwa hubungan A dengan keluarga Kim Seon Ho semakin erat setelah aborsi dilakukan.
Ia juga menyebut bahwa Kim Seon Ho mengadopsi anjing shiba yang diberi nama Hoa untuk menemani A.
Isi pesan Kim Seon Ho dan Choi Young Ah yang dirilis Dispatch kali ini membuktikan bahwa mantan pacar Kim Seon Ho telah memutarbalikan fakta.
Tidak ada pemaksaan dari Kim Seon Ho untuk melakukan aborsi.
Keduanya berpisah karena Choi Young Ah mengkhianati Kim Seon Ho.
Ia pergi keluar dengan banyak pria.
Dalam satu percakapan, Kim Seon Ho menyebut tidak mempermasalahkan jika Choi Young Ah jujur ketika pergi ke kelab bersama pria lain.
Tapi, sang mantan pacar terus berbohong padanya.
Pertengkaran keduanya pun berujung pada perpisahan.
Seorang teman menyebut bahwa Choi Young Ah tidak menerima perpisahan itu.
"Dia tidak pernah menerima perpisahan itu, dia bahkan memperingatkan akan menghancurkan Kim Seon Ho, dan dia benar-benar mencobanya," kata teman Choi Young Ah yang dirahasiakan identitasnya.
Disebutkan bahwa selama ini Choi Young Ah rajin berdoa, pergi ke kuil, bahkah menghampiri peramal untuk membaca nasib masa depan dirinya dengan Kim Seon Ho.
"Dia bilang akan menunggu doanya terkabul. Tapi jika tidak balikan (dengan Kim Seon Ho), maka dia akan menjatuhkannya untuk selamanya," kata teman Choi Young Ah.
"Setiap kali dia melihat Kim Seon Ho di televisi, dia mengatakan bahwa dia tidak bisa memaafkannya. Dia mengatakan bahwa ia ingin menjatuhkannya," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dispatch Bongkar Percakapan Kim Seon Ho dengan Choi Young Ah di KakaoTalk, Sang Aktor Sempat Sarankan Menikah"
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |