Aku nanya suster aku, ternyata suster aku lihat. Tadi pagi dia tu udah lap meja. Akhirnya aku nanya lagi, 'Mbak jangan bohong ngaku aja aku nggak marah kok," Kemarin aja dia abis mecahin piring sebanyak-banyaknya di dapur nggak aku marahin. Aku cuma kayak 'Hati-hati dong lain kali,'
Akhirnya dia baru ngaku," ungkapnya.
Alih-alih memarahi sang asisten, Tasyi justru masih keheranan dengan pegawai barunya yang tak ada itikad baik dan minta maaf.
Ia bahkan mengaku telah mengalami kerugian mencapai Rp 80 juta akibat ulah asisten pribadinya.
"Itung-itungnya kalau gue mau jahat nih, kemarin piring aja udah berapa juta pecah. Tadi skincare satu kotak kaca skincarenya doang Rp 60 juta
Kalau gue mau jahat udah bisa ganti rugi lebih dari Rp 80 juta itungannya," akunya.
Namun, Tasyi tidak meminta ganti rugi dan justru mengaku heran lantaran sang asisten yang tak bisa dipercaya dan nyaris kabur.
"Ini udah nggak dimintain ganti rugi, nggak dimarahin, cuma ditegur jangan bohong lain kali biar aku percaya sama kamu. Eh malah dia mau kabur. Kayak bukan orang yang tau dosa bohong, kabur tu dosa juga, amanah lu diajarin nggak sih?
Bingung gue ngeliatnya karena gue nggak berani banget buat bohong, tapi ini tu nggak ada itikad baiknya sama sekali," tuturnya.
Beda Jawaban Ini dengan Marshanda, Nia Ramadhani Lebih Milih Jadi Kaya tapi Berwajah Jelek: Miskin Banyak Godaannya