“Aku tahu banget, yang menyakiti setiap anak itu bukan mama dan papanya berpisah,” lanjutnya.
Ternyata yang bisa membuat anak mengalami luka batin ketika kedua orangtua berpisah saling menjatuhkan.
Belum lagi, jika salah satu pihak menghasut anak agar membenci salah satu dari orangtuanya.
Kondisi itu yang jauh membuat anak merasa terluka batinnya daripada fakta perceraian.
“Tapi yang lebih melukai hati anak adalah ketika ngeliat kedua orangtuanya saling menjatuhkan, bahkan mempengaruhi anak untuk membenci satu sama lain,”
“Itu yang membuat trauma dan luka batin di anak,” tandasnya.
Baca Juga: Pulang Terapi dari Amerika, Marshanda Belajar Menikmati dan Mengolah Emosinya
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | TRANS TV Official |
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Nurul Nareswari |