"Kalau ada warga yang tegur, maka mereka malah lempar rumah warga," tuturnya.
Para siswa ini pun diketahui sering meminum minuman keras saat jam sekolah maupun di luar jam sekolah.
Bukan cuma itu, para siswa tersebut juga melakukan pemalakan kepada adik kelas atau teman satu angkatan mereka.
"Tujuh siswa ini selalu bikin onar walaupun sudah berulang kali kami bina," ujar kepala sekolah.
Lalu mengutip dari Pos Kupang pada artikel (19/11/2021), diketahui bahwa Yashinta telah mengambil tindakan dengan melaporkan 7 siswa tersebut ke pihak berwajib.
"Saya menghubungi Polsek Oebobo dan mereka sudah diamankan," ujarnya dikutip Grid.ID dari Pos Kupang (19/11/2021).
Menurut sang kepala sekolah, pembinaan dari pihak sekolah rasanya sudah tidak mempan.
"Pembinaan dari sekolah tidak mempan jadi mereka perlu dibina oleh polisi," imbuhnya.
Untuk pembinaan yang lebih lanjut, para siswa itu lalu diwajibkan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi.
"Surat pernyataan pun wajib atas sepengetahuan orang tua, sehingga ada pembinaan dan hukuman sosial juga ada kontrol sosial," pungkasnya.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Kompas.com,pos kupang |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Bella Ayu Kurnia Putri |