“Selain itu, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 juga diharapkan selalu bekerja dan melakukan sosialisasi agar masyarakat disiplin protokol kesehatan secara ketat. Tak hanya itu, standar yang sudah ada sekarang harus dipertahankan, jangan mencoba mengurangi standar,” tegas Adid dalam keterangan resmi yang diterima Bolasport.com, Rabu (24/11/2021).
Adib menyebutkan, koordinasi di tingkat daerah juga harus dilakukan guna mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus.
“Kami yakin teman-teman di daerah sudah belajar banyak dari kenaikan kasus sebelumnya, dengan persiapan dan koordinasi yang terus dilakukan sehingga kita siap kalau terjadi lonjakan kasus. Mudah-mudahan tidak terjadi,” kata Adib.
Terkait antisipasi menjelang Nataru apabila terjadi lonjakan kasus, Adib menambahkan bahwa kesiapan tenaga kesehatan perlu didukung dengan kesiapan lain seperti obat dan peralatan.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid 19, Kapolres Edukasi Dan Sidak Prokes Pembelajaran Tatap Muka Di Sekolah
“Bukan hanya kesiapan sumber daya manusia (SDM), tetapi bagaimana mereka terfasilitasi dengan obat, alat kesehatan, oksigen. Tetapi dari sisi SDM, saya yakin teman-teman di daerah siap,” ujarnya.
Meskipun kasus saat ini rendah, Adib menekankan untuk tidak meninggalkan kewaspadaan, mengingat virus penyebab Covid-19 selalu berkembang dan berubah.
Dalam hidup berdampingan dengan Covid19, intervensi kepada virus tidak dapat dilakukan. Sebaliknya, manusia sebagai host (inang) dapat melakukan upaya adaptasi agar selamat dengan memperhatikan lingkungan.
“Yang penting adalah gaya hidup sehat, protokol kesehatan karena saat ini kita dalam upaya adaptasi, dan lingkungan yang sehat,” tandas Adib.
5 Arti Mimpi Pakai Baju Ungu, Simbol Keberuntungan atau Justru Kesialan? Simak Penjelasannya
Penulis | : | Nana Triana |
Editor | : | Sheila Respati |