Ovarium terus menghasilkan beberapa testosteron bahkan setelah estrogen menurun dengan cepat di masa menopause.
Estrogen yang rendah juga berakibat pada efek samping yang membuat seks tidak nikmat, seperti kekeringan vagina dan nyeri saat berhubungan seksual, dan inilah yang meredam gairah seksual wanita.
Beralih metode KB.
Perubahan libido adalah efek samping dari kontrasepsi hormonal. Meski sudah memilih pil KB dan tidak pernah punya masalah, tetapi ketika beralih ke metode lain dengan berbagai tingkat progesteronnya, tentunya ini akan berdampak.
Bicarakan dengan dokter obgy yang mengetahui perubahan libido akibat metode KB ini. Tanyakan juga opsi non-hormonal, yang dapat mencegah kehamilan tanpa mengacaukan hormon.
Mengonsumsi obat baru yang menghambat orgasme.
Bukan hanya kontrol kelahiran yang dapat mempengaruhi gairah seks, mengonsumsi obat depresi juga membuat sulit orgasme. Orgasme itu penting bagi keinginan wanita.
Anaknya Pergoki Suami Selingkuh di Rumah Saat Ia Pergi Umroh, Selebgram Ini Akhirnya Usir Meski Belum Cerai: Temenin Tuh Pacar Lu
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |