Lu pun memberikan pengakuan bahwa sesudah menikah, ia sakit hati tahu istrinya malah bolak-balik menemui lelaki lain.
Oleh karena itu ia mengirim teman-temannya untuk menggrebek Wu dan Wei di hotel.
Wei sendiri memberikan pembelaan bahwa saat ia hamil, Wu belum memiliki komitmen untuk menikah.
Ia pun terpaksa menikahi Lu yang pada akhirnya tak membuatnya bahagia.
Wei pun ingin bercerai beberapa kali tapi tak pernah disetujui.
Wei juga mengatakan bahwa anak yang dia lahirkan adalah anak Wu.
Lu tetap meyakini bahwa anak itu adalah darah dagingnya tak mau menyerahkannya ke Wei.
Ia meminta tebusan sebesar 80 ribu yuan atau senilai Rp 180 juta yang merupakan jumlah hadiah pernikahan yang diberikan Lu kepad Wei.
Tiga orang ini pun kini menunggu hasil tes DNA anak yang dilahirkan Wei sebelum mengambil langkah dalam permasalahan ini.
(*)
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nurul Nareswari |