Tak tinggal diam, sang Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil auto bongkar deretan fakta terkait pemerkosaan lewat unggahan Instagram @ridwankamil pada Senin (13/12/2021).
Ia terlihat memajang beberapa komentar netizen yang menyeret nama Atalia Praratya yang dituding tak langsung bertindak tangani kasus pemerkosaan santriwati tersebut.
Seakan membalas ungkapan oknum netizen tersebut, Ridwan bahkan membeberkan detail penanganan yang telah dilakukan pemerintah.
"Sejak Mei diketahui kasusnya.
1. Langsung saat itu juga pelakunya dilaporkan dan ditangkap Polda. Makanya sekarang pelaku sudah di level diadili di pengadilan. Semoga bisa dihukum mati.
2. Saat itu juga Sekolahnya langsung ditutup. Walaupun kewenangan membuka, mengawasi dan menutup sekolah agama/pesantren adalah kewenangan Kementerian Agama.
3. Saat bulan Mei itu juga, Anak-anak yang menjadi korban langsung diamankan oleh tim perlindungan anak dari @dp3akbjabar dan Tim uptd PPA Kab Garut dan Kota Bandung melalui trauma healing dan perlindungan hak pendidikannya. Sampai sekarang," papar Ridwan.
Disebutkan pula meski ditangani dengan cepat, kasus ini tidak bisa langsung diberitakan karena adanya pertimbangan tertentu.
"4. Karena Hukum Acara Pidana Anak adalah kewenangan Polisi, maka Polda akhirnya memutuskan tidak merilis berita di bulan Mei karena pertimbangan dampak psikis anak.
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Maria Novika |
Editor | : | Maria Novika |