"Tahu anak saya tak ditemukan, tentu lebih kaget dan lemas," ungkapnya.
Ayah Handi, Entes Hidayatullah juga tak tinggal diam mencari anaknya ke berbagai rumah sakit meski hasilnya nihil.
"Saya sudah mencari ke setiap rumah sakit yang ada di Jawa Barat, ke Ciamis, Tasik, Garut, Cicalengka semua sudah dicari tapi tidak ada, enam hari pencarian tidak ada," ujar Entes.
Entes juga mengaku mendapat kabar bahwa anaknya dimasukkan ke dalam mobil dan dibawa ke arah Limbangan.
"Ada saksi di lokasi yang bilang ke saya bahwa anak saya dimasukan ke dalam mobil tersebut, katanya mau dibawa ke rumah sakit, ke arah Limbangan," ujar Entes.
Upaya pencarian Handi dan Salsabilla rupanya berbuah pahit, tak disangka penabrak sepasang kekasih itu tak membawa keduanya ke rumah sakit.
Jenazah Handi dan Salsabilla malah dibuang di tempat berbeda agar pelaku bisa mangkir dari tuntutan hukum.
Pada Sabtu (11/12/2021), mayat Handi dan Salsabila ditemukan di aliran Sungai Serayu.
Handi ditemukan di Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawolo, Banyumas, sedangkan Salsabila ditemukan tewas di Desa Bundton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.
Dikutip dari Tribunbogor.com, pelaku dalam kasus ini diduga merupakan oknum TNI AD.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar,Tribun Bogor |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nesiana |