Kemudian, sayur bayam juga tidak boleh dipanaskan, ya.
Mendiamkan terlalu lama sayur bayam dapat membuat kandungan ferro (Fe+2) dalam bayam bisa berubah menjadi ferri (Fe+3).
Meskipun sama-sama zat besi, ferro adalah zat besi yang bermanfaat bagi tubuh, sedangkan ferri bersifat racun.
Eva Kurniawati, ahli gizi dari RSCM pun menegaskan hal serupa.
Sayur bayam pantang dimakan kalau sudah dipanaskan berulang-ulang.
Bahaya sayur bayam terjadi karena adanya proses oksidasi yang terjadi antara udara dan bayam.
Perlu diketahui lebih lanjut kalau sayur bayam merupakan sumber zat besi yang tinggi untuk tubuh, tapi ketika banyak bereaksi dengan udara, zat besi akan berubah menjadi senyawa bersifat racun (oksidan) bagi tubuh.
Baca Juga: Tips Menyimpan Buah dan Sayuran Agar Nggak Mudah Busuk, Ibu-ibu Wajib Tahu!
Inilah petaka bagi tubuh yang bisa ditimbulkan.
"Kita makan sayur agar sayur bisa menjadi antioksidan, tapi ketika makan sayur bayam yang sudah teroksidasi sama saja kita memasukkan racun ke dalam tubuh," kata Eva.
Adapun ciri-ciri bayam yang sudah tidak layak dikonsumsi adalah warnanya yang sudah menghitam.
"Tidak ada batasan waktu yang pasti tentang berapa waktu yang aman untuk menyantap sayur bayam. Hanya, tanda sayur ini tak layak dikonsumsi lagi adalah saat sayur yang tadinya berwarna hijau sudah berubah menjadi hitam," tegas Eva.
(*)
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |