"Kedua pelaku berinisial HM dan I. Mereka datang ke masjid itu diduga karena tidak terima pengurus masjid mengganti password WiFi di masjid tersebut," kata Rona dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Menurut penjelasan Rona, saat itu kedua pelaku sedang main game dan password WiFi tiba-tiba diganti.
"Mereka saat itu sedang main game atau apa gitu. Mereka tak bisa dapat WiFi lagi dari masjid itu," jelasnya.
Lalu mengutip dari Tribun Medan, Rona mengatakan bahwa kasus itu hanya salah paham semata.
Rona juga menambahkan bahwa dari kejadian itu juga tidak ada penganiayaan langsung ke fisik.
"Kalau penganiayaan langsung ke fisik itu belum ada, cuma seperti yang tertangkap di video yang sudah viral, itu cuma perselisihan," kata Rona dikutip Grid.ID dari Tribun Medan, Sabtu (25/12/2021).
"Sementara itu korban sedang buat laporan. Statusnya bukan ditangkap tapi diamankan, karena takutnya nantikan karena ini menyangkut halayak ramai, jadi kita amankan dulu, sedang dalam proses," pungkasnya.
Baca Juga: Bak Pinang Dibelah Dua Saat Tersenyum, Marbot Masjid ini Viral karena Tampangnya Mirip Ronaldo
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Bella Ayu Kurnia Putri |