"Gue tuh paling marah di saat kalo gue mau mencapai sesuatu, lalu ada orang yang menghalangi itu, gue selalu kesal."
"Kadang-kadang orangnya termasuk orang yang kerja sama gue," tuturnya.
Walau begitu, Pandji mengaku seringkali menyesal setelah memarahi karyawannya.
"Tapi (setelah marah-marah) tentu saya menyesali, mohon maaf," ucapnya lagi.
Karena itu, suami Gamila Arief ini menyadari betul bahwa sifatnya yang mudah marah itu harus diubah.
"Saya pemarah tapi sedang memperbaiki."
"Itu (gampang marah) masalah, marah-marah sama anak buah kan gak perlu," pungkas Pandji.
(*)
Source | : | Rumpi Trans TV |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Nesiana |