Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Di era digital sekarang ini, hampir semua orang mempunyai sosial media mulai dari Facebook, Twitter, dan Instagram.
Adanya sosial media sebenarnya sangat bermanfaat untuk bersosialisasi dengan orang terdekat walau terpisah jarak.
Bahkan, lewat sosial media, kita bisa mendapatkan teman atau koneksi baru dengan sangat mudah.
Meski bermanfaat, sosial media juga bisa mendatangkan dampak buruk bagi kesehatan mental penggunanya jika digunakan terlalu sering.
Melansir Kompas.com, salah satu dampak sosial media bagi kesehatan mental adalah munculnya perasaan iri.
Perasaan iri atau tidak pernah puas dengan apa yang dimiliki bisa muncul setelah melihat unggahan orang-orang di sosial media.
Sosial media juga dapat menjadi media cyberbullying dan menciptakan keegoisan yang tidak sehat.
Tak hanya itu, beberapa orang juga memiliki sindrom FOMO (Fear of Missing Out) yang membuat mereka merasa takut tertinggal kabar terkini.
Demi kesehatan mental, ada beberapa tanda bahwa kamu harus segera mengurangi atau bahkan beristirahat dari sosial media.
Inilah beberapa tanda harus beristirahat dari sosial media yang harus diwaspadai, seperti dikutip dari Nakita.id.
Cemas saat tidak membuka sosial media
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sosial media bisa membuat penggunanya merasa takut tertinggal berita terkini.
Akibatnya, seseorang bisa merasa cemas apabila tidak membuka sosial media dan mengganggu produktivitasnya.
Ini merupakan salah satu gejala kecanduan teknologi yang akan berakibat pada kesehatan mental.
Selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain
Seringkali seseorang membandingkan dirinya dengan orang lain ketika melihat unggahan mereka di sosial media.
Tentunya hal ini tidak baik karena kehidupan orang lain yang sebenarnya belum tentu lebih baik daripada kita.
Menelusuri sosial media tanpa berpikir
Penggunaan teknologi dan sosial media kerap membuat penggunanya terlalu larut hingga menelusuri hal yang tidak penting.
Selain hanya mendapatkan informasi yang tidak penting, hal ini juga hanya membuang-buang waktu saja.
Kesal terhadap semua hal di sosial media
Apabila kamu selalu merasa kesal setiapkali membuka sosial media, cobalah untuk beristirahat sejenak dan lakukan aktivitas yang menyenangkan.
Lebih baik melakukan hal yang bermanfaat dibandingkan larut dalam perasaan kesal karena hal-hal yang ada di sosial media.
Cemas saat akan mengunggah konten
Sebagian orang merasa cemas saat mengunggah konten di sosial media dengan alasan tertentu.
Bisa jadi karena takut mendapatkan komentar buruk dari orang lain atau takut keamanan di sosial media tidak terjaga dengan baik.
Bahkan, beberapa orang merasa cemas karena takut tidak mendapatkan jumlah views atau likes yang banyak.
Nah, jika kamu merasakan tanda-tanda di atas, tidak ada salahnya untuk beristirahat dengan log out semua sosial media. (*)
Bintangi Remake Film Guna-guna Istri Muda, Anjasmara dan Lulu Tobing Sengaja Tak Nonton Versi Pertamanya
| Source | : | Kompas.com,Nakita.ID |
| Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
| Editor | : | Ragillita Desyaningrum |
