Batu ini terbentuk ketika urin menjadi pekat sehingga memungkinkan mineral mengkristal dan saling menempel.
Pada beberapa kasus, batu ginjal bisa diatasi dengan minum obat pereda nyeri dan minum banyak air untuk mengeluarkannya.
Namun, ada juga kasus di mana batu tersangkut di saluran kemih dan menginfeksi saluran kemih yang menyebabkan komplikasi sehingga harus dibedah.
Batu ginjal biasanya tidak menunjukkan gejala sampai batu tersebut bergerak di dalam ginjal dan masuk ke ureter atau saluran penghubung ginjal dan saluran kemih.
Ketika tersangkut di ureter, aliran urin akan terganggun sehingga menyebabkan ginjal membengkak dan ureter kejang.
Beberapa gejala batu ginjal pada kondisi ini di antaranya adalah:
- Sakit parah dan terasa tajam di samping dan punggung bawah, di bawah tulang rusuk
- Nyeri yang menjalar ke perut bagian bawah dan selangkangan
- Rasa sakit yang datang dalam gelombang dan berfluktuasi yang intens
- Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
- Urin berwarna merah muda, merah atau coklat
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Ragillita Desyaningrum |