Alih-alih deterjen, gunakan shampoo yang sifatnya lebih lembut dari deterjen atau deterjen khusus untuk pakaian batik.
Untuk bahan alami, kamu bisa menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilema yang direndam air panas dan diremas hingga mengeluarkan busa.
Selain itu, upayakan untuk tidak mencuci dengan mesin cuci karena akan membuat serat kain tertarik dan berkerut.
Jangan diperas dan hindari dari sinar matahari langsung
Setelah dicuci dengan tangan, jangan memeras pakaian batik karena itu membuat kain berkerut dan rusak.
Daripada diperas atau dikeringkan menggunakan mesin pengering, kamu bisa menganginkan pakaian batik agar cepat kering.
Hindari pula menjemur pakaian batik di bawah sinar matahari langsung yang dapat membuat warnanya pudar.
Jangan setrika langsung
Jika baju batik sudah kering, jangan langsung disetrika supaya kainnya tidak terpapar panas berlebih dari setrika.
Apabila kain kusut, semprotkan sedikit air di atas kain dan letakkan alas atau selembar kain tipis di atas permukaan kain tersebut, lalu disetrika.
Hindari kapur barus
Heboh, YouTuber Asal Thailand Ini Nyamar di Indonesia, Ternyata Nipu hingga Rp 931 M dan Pengin Jadi Idol Kpop, Begini Akhirnya
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Ragillita Desyaningrum |