Dalam dakwahnya, Oki juga menyebut jika perempuan cenderung berlebih-lebihan setiap kali mengadu tentang apa yang dialaminya.
Hal ini semakin membuat warganet geram karena Oki dianggap terlalu menghakimi.
"Aku baru dipukul, ada kekerasan dalam rumah tangga, suamiku itu, kan kalau perempuan kadang-kadang suka lebay ceritanya, gak sesuai kenyataan, dilebih-lebihkan gitu."
"Orang kalau lagi marah, lagi sakit hati kan biasanya suka dilebih-lebihkan ceritanya," sambung Oki.
Tak sedikit yang menganggap jika perumpamaan yang diberikan Oki tidak tepat, mengingat KDRT adalah perilaku yang sudah di luar batas yang tak boleh diremehkan.
Belum lagi karakter setiap pasangan berbeda-beda, dan tak bisa dipukul rata seperti laki-laki dalam ceramah Oki yang justru semakin jatuh cinta setelah melihat istrinya tak mengadu soal perlakuan yang dialaminya.
"Kalau mau kasih ceramah tentang pentingnya menutupi aib keluarga sendiri, jangan pakai contoh KDRT. Biasanya kalau suami suka KDRT dan selalu ditutupi istrinya, suaminya makin senang buat KDRT, bahkan anak2nya pun menjadi sasarannya," ujar @AdhanaTriani di Twitter.
"Iya kalo suaminya berpikir sama seperti cerita itu. Kalo suaminya "mikir-mikir nah gitu dong gak ngadu kan bisa saya pukul lagi kamu". Itu gimana ya ustadzah ? Istrinya kudu chill aja gitu ya ? Menerima segala kdrt suami," ucap @nadyavirago.
Salah seorang coach rumah tangga juga merespon ceramah Oki yang kontroversial tersebut, dan menyebut bahwa kejadian di lapangan berseberangan dengan contoh yang diutarakannya.
"Saya berharap cerita ini benar karena dalam sesi coaching, saya justru bertemu para ibu yang akhirnya mengidap kanker payudara hingga menghidupi tujuh anaknya tanpa suami dan semua itu berawal dari sikap membodohi diri sendiri: mempertahankan suami abusive demi keyakinan masuk surga," ucap @HenryKrijgsman salah seorang coach rumah tangga.
"Sama perempuan kok bisa-bisanya bilang "perempuan suka lebay kalo cerita", kayak gini nih, sesama perempuan aja suka judgemental gini, gimana yang kena kasus kdrt mo cerita kalo belum apa-apa sudah disangka lebay, padahal dah biru-biru karena beneran dipukul," imbuh @heal_da_wOrld.
(*)
Viral, Warung Mie Ayam di Magelang Ini Banderol Harga Rp 2 Ribu per Mangkok, Penjual Akui Gak Rugi dan Malah Makin Laris, Ini Alasannya
Source | : | Youtube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Nurul Nareswari |