Bentuk pos tersebut pun tidak beda dengan pos penjagaan di markas-markas militer.
Empat tiang setinggi sekira 2,5 meter berdiri kokoh menopang keempat sisi atap pos penjagaan tersebut.
Sebuah meja panjang setinggi 1 meter di pos menjadi tempat bagi sang petugas berjaga.
Enam mobil terparkir di halaman aspal depan rumah. Sedan swift, dua unit Kijang 1800 cc, Innova, minibus SUV Escudo dan All New Xenia berplat nomor B 805 EVE terparkir membentuk siku.
Dua pohon beringin nan rindang yang menjadi saksi bisu perjalanan hidup sang pemilik rumah masih berdiri kokoh di taman kecil depan rumah.
Sementara itu, bagian atap rumah berbahan genteng, namun, warna oranye bagian atap sang jenderal terlihat kusam dan berlumut.
Tak banyak detail yang bisa dilihat dari depan rumah. Hanya ada kandang burung bercat putih selebar sekitar 1 meter berdiri di sudut kanan depan rumah.
Cat putih yang menempel di rangka kandang itu pun terlihat memudar.
Melongok ke bagian atap rumah bagian belakang terdapat bangunan dengan dua lantai dengan arsitek bangunan dan warna dinding yang sama.
Dulu Tinggal di Pelosok Nusantara, Betrand Peto Ngaku Tak Pernah Makan Apel, Kini Bisa Makan Sekali Langsung 4 Kilo
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti M |