Grid.ID – Nama desainer Arnold Putra kini tengah menjadi perbincangan.
Pasalnya Arnold Putra diduga terlibat dalam pengiriman paket yang diduga berisi organ manusia tersebut dikirimkan dari Brasil menuju Singapura.
Menurut penyelidikan awal, tersangka utamanya adalah seorang profesor di Amazonas State University (UEA) dan tengah menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Laboratorium anatomi melakukan ekstraksi cairan tubuh," demikian bunyi pernyataan polisi, dikutip dari Kompas.com.
Kepolisian Federal Brasil kini tengah menyelidiki kasus tersebut.
Polisi mengungkapan ada indikasi paket berisi tiga plasenta manusia dan tangan manusia.
Sebelumnya Arnold Putra juga menuai kontroversi karena membuat tas dari tulang belakang manusia.
Dilansir dari Insider tas tersebut pertama kali dijual pada 2016 dengan harga USD5.000.
Dalam unggahan Arnold di akun keduanya, @byarnoldputra, ia menuliskan tas itu terbuat dari tulang belakang anak yang menderita osteoporosis.
"Dibuat dari seluruh tulang belakang anak yang menderita osteoporosis," tulisnya.
Ahli berpendapat, Arnold Putra benar membuat tas tersebut dari tulang asli manusia.
Source | : | Instagram,tribunnews,insider,Twitter |
Penulis | : | Pradipta R |
Editor | : | Pradipta R |