Bukan sembarangan membawa, Ridwan Kamil mengungkap bahwa 27 sumber tanah dan air ini memiliki makna khusus.
Jumlah sumber tanah dan air itu menyimbolkan 27 jumlah kota dan kabupaten yang terdapat di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat ini juga mengapresiasi berbagai pihak, terutama tokoh-tokoh yang sigap mengumpulkan tanah dan air dari berbagai tempat.
"Alhamdulillah dalam waktu singkat 27 kota kabupaten yang ada di Jawa barat dengan gerak cepat dan dengan semangat yang sangat baik sudah berhasil mengirimkan air dan tanah. Tentu dipilih menurut kearifan lokal," ujarnya, Sabtu (12/3/2022), sebelum berangkat ke IKN.
Selain itu, dirinya juga mengungkap bahwa tanah dan air tersebut diambil dari tempat-tempat khusus yang memiliki makna mendalam.
"Sumbernya bermacam-macam. Ada yang dari air Masjid Agung, ada yang dari air gunung. Ada yang dari air keramatkan dan lain sebagainya," lanjutnya.
Mengenai makna dan simbol dari tanah dan air yang ia bawa ke IKN, pria yang kerap dipanggil Kang Emil ini mengatakan bahwa hal tersebut adalah bentuk dari dukungan Jawa Barat untuk pembangunan IKN.
Selain itu, ia berharap agar perjalanan dari pembangunan IKN ini mendapatkan keberkahan dari Tuhan.
Ia juga mengatakan bahwa Provinsi Jawa Barat mendoakan sepenuhnya pembangunan IKN di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) ini.
"Prosesi juga dibuat sederhana, semata-mata simbol ketawaduan, simbol kesederhanaan Jawa Barat yang tentu mendoakan lahir batin agar perjalanan bangsa ini Allah berkahi, Allah lindungi," jelasnya.
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Kompas.com,TribunKaltim.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Ayu Wulansari K |