Ribuan orang yang setiap gajian itu mereka nunggu buat keluarganya," papar Ruben.
Ruben kemudian mengenang ketika dirinya berusaha mempertahankan usaha tersebut sekuat tenaga.
Karena banyak sekali orang yang membutuhkan pekerjaan tersebut.
"Ketika saat pandemi datang, serangan yang datang. Gua bisa stres duduk sendiri. Karena mikirin apa yang bisa gua lakuin," kenang Ruben.
Ia pun mengaku tidak ingin karyawannya sampai kehilangan pekerjaan gegara masalah yang sedang ia hadapi.
Untuk mengurangi sakit hati karena cibiran, Ruben memiliki trik lain.
Dirinya kini tidak pernah membaca komentar di media sosial.
"Gue udah enggak pernah baca komen," papar Ruben.
(*)
Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul, Dianggap Permalukan Indonesia di Mata Dunia, Ruben Onsu Marah Besar: Lu Udah Lakukan Apa?