Dilansir dari Grid.id, Iko mengatakan bahwa saat ia menyaksikan pertandingan tersebut, tak ada satu tetespun air menetes di lapangan maupun tribun penonton.
Padahal, di kawasan sekitar Istora Senayan diguyur hujan yang cukup deras.
"Jadi lingkungan Senayan ini yang pakai payung, yang lainnya di luar JCC pun masih kena hujan."
"Waktu itu masih PSSI, tempat latihannya anak PSSI itu di situ doang nggak hujan, selebihnya hujan," ujar suami Audy Item itu.
Iko Uwais pun bangga dengan budaya leluhur tanah air yang kini tengah menjadi sorotan dunia.
Namun, ia juga meminta agar semua masyarakat ikut menghargai perbedaan budaya yang tentunya juga dimiliki negara lain.
"Dibilang bangga ya ini kan budaya Indonesia. Jangankan Indonesia, negara manapun ada budayanya juga. masing-masing budaya punya kelebihan dan punya ritual masing-masing."
"Dan ibu yang viral di medsos ini pun dia mempunyai ritual sendiri yang nggak pernah kita jalani dan lumayan awam di mata gue pribadi," tutur Iko.
Selain banyak yang memuji aksi Rara, tak sedikit juga yang membully dan membenci ritual yang dilakukan sang pawang.
Kendati demikian, Rara mengaku hanya ingin mengamankan Sirkuit Mandalika dengan mengerahkan seluruh kemampuannya.
"Mau sayang Rara sebagai pawang hujan boleh mau benci juga boleh, yang jelas aku sayang Indonesia."
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | GridHot.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nisrina Khoirunnisa |