Kemudian, pria itu mengacungkan senjatanya ke arah Andre sembari menghampiri mereka.
Di saat-saat yang genting itu, Andre dengan tenang membalikkan badannya dan menyerahkan sang putri pada perempuan bergaun merah.
Setelah memastikan sang putri aman, Andre berlutut di jalanan.
Tanpa memedulikan si perempuan bergaun merah yang menggendong putri Andre, pria berpistol itu langsung menembak sang pengacara dari jarak dekat.
Lima tembakan dilepaskan ke tubuh Andre Ribeiro yang langsung jatuh ke tanah.
Setelahnya, pria berpistol itu langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.
Sayangnya, mengutip Sott.net, Minggu (17/4/2022), motif pembunuhan itu belum terungkap.
Namun, polisi menduga kuat latar belakang tragedi itu bukan perampokan karena tak ada barang milik Andre yang hilang.
(*)
Source | : | Sign of the Times |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Mia Della Vita |