Dikutip dari laman Kompas pada Jumat (04/05/2018), Lembaga Survei Geologi AS (USGS) di Hawaii mencatat jika erupsi mulai terjadi sekitar pukul 16.45 waktu setempat.
Sebelumnya, gempa magnitudo berkekuatan 5,0 juga telah melanda kawasan puncak Puu Oo.
BACA JUGA Monyet Kerubuti Jasad Pendaki Slovakia yang Membusuk di Gunung Merbabu
Gempa ini mengakibatkan batu-batu berjatahan.
Semua penduduk pun dihimbau agar terus waspada karena ada potensi akan terjadi hujan abu.
Para ilmuwan mengatakan jika mungkin akan terjadi letusan baru dan cukup besar pada gunung berapi yang masih aktif itu.
Indikasinya adalah karena frekuensi terjadinya gempa di sekitar gunung sudah mencapai jumlah yang tidak biasa.
BACA JUGA Ditutup Sejak Januari Lalu, Akhirnya Gunung Semeru akan Dibuka pada 1 April 2018
Gunung berapi Kilauea memang terkenal dengan aliran lava cairnya yang spektakuler, dikutip Grid.ID dari laman Tribun Jogja (03/05/2018).
Jenis cairan magmanya yang keluar juga dikenal lebih murni keluar dari dapur magma bumi.
Lelehan lava cairnya bisa mencapai panjang berkilo-kilometer hingga mencapai laut di sebelah timur Hawaii.
Otoritas Sipil Hawaii telah mengirimkan peringatan dini ke masyarakat di sekitar gunung.
BACA JUGA 7 Letusan Terdahsyat Gunung Berapi di Dunia, Nomor Satu Punya Indonesia
Warga juga diminta untuk terus waspada atas kemungkinan buruk yang mungkin terjadi. (*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Source | : | The Sun,kompas,Tribun Jogja |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |