2. Proses vaginoplasty
Vaginoplasty (juga dikenal sebagai posterior colporrhaphy) adalah prosedur yang dirancang untuk mengencangkan organ intim wanita setelah persalinan.
Menurut beberapa ahli dari American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) mengungkapkan bahwa hasil dari operasi ini yang katanya dapat meningkatkan sensitivitas masih menjadi bahan perdebatan.
Vaginoplasty menyatukan otot-otot yang terpisah serta kulit mukosa ekstra dari sisi belakang organ intim wanita yang kemudian diangkat.
Di bawah kulit, jaringan dikencangkan dengan jahitan yang kuat.
Setelah saluran organ intim wanita telah dikencangkan, kulit mukosa dijahit tertutup.
Jika ada kulit luar yang menonjol, dapat dikurangi juga untuk hasil yang lebih estetis.
Baca juga : Benarkah Operasi Plastik pada Miss V Bisa Mempercantik Organ Intim?
3. Anestesi proses vaginoplasty
Untuk melakukan operasi vaginoplasty dapat dilakukan dengan anestesi (pembiusan) lokal dan ada juga yang dilakukan anestesi umum.
4. Alasan pasien melakukan vaginoplasty
Setelah melahirkan, wanita mungkin mengeluhkan kelemahan organ intim wanita karena adanya peregangan jaringan dan pemisahan otot.
Dengan lemahnya ini mengakibatkan disfungsi seksual.
Baca juga : Dipo Latief Akhirnya Datang Setelah Nikita Mirzani Teriak-teriak Usai Operasi
Feby Marcelia Kepergok Netizen Jalan Sama Pria Baru padahal Baru Cerai, Revand Narya: Ini Bukti Allah Nggak Tidur