Di negara asalnya, kue ini bernama kaasstengels.
Adapun kata “kaas” berarti keju dan “strengels” berarti batangan.
Laman Indonesia Chef Association menyebut bahwa kastengel adalah kue keju batangan atau kue cheese fingers.
3. Pengganti mata uang
Salam sejarahnya, ternyata kue kastengel pernah digunakan sebagai pengganti mata uang, loh.
Itu terjadi di kota Krabbedijke, yang mana jual beli barang dilakukan dengan cara barter menggunakan kastengel.
Hal ini dilakukan karena kastengel menggunakan komposisi keju mahal, sehingga dianggap sebagai makanan cukup bergengsi.
4. Masuk Indonesia
"Kastengel sendiri masuk ke Indonesia pada masa kolonial Belanda, di masa itu terjadi semacam akulturasi budaya juga kuliner," kata Chef Fidin, anggota Indonesian Chef Association.
Awalnya, kue kastengel juga sering disajikan di rumah-rumah pejabat atau pegawai Belanda yang menikahi pribumi.
Dari sanalah akulturasi kuliner khas Belanda dengan kuliner nusantara berpadu.
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |