“Kanker usus besar sangat dapat diobati pada tahap awal,” kata Dr. Protyniak.
“Tetapi karena gejalanya sulit dideteksi sejak dini, cara terbaik untuk mencegah kanker usus besar adalah dengan mengambil langkah-langkah pencegahan,” lanjutnya.
Itu dimulai dengan diet, yang dapat memengaruhi risiko terkena kanker usus besar.
Faktanya, makanan tertentu dapat meningkatkan kemungkinan terkena kanker usus besar sebanyak 37 persen.
Dr Protyniak menyebutkan tiga makanan yang harus dihindari untuk mengurangi risiko terkena kanker usus besar.
Dilansir Grid.ID dari laman Geisinger.org, inilah makanan yang harus dihindari:
1. Daging olahan dan daging merah
Jika daging olahan dan daging merah seperti bacon, salami, atau daging sapi adalah bagian dari asupan harian, perhatikan baik-baik berapa banyak yang dikonsumsi.
Para peneliti telah menemukan bahwa makan 50 gram daging olahan setiap hari (yang setara dengan satu hot dog atau empat potong bacon) dapat meningkatkan risiko kanker usus besar sebesar 18 persen.
Meskipun tidak harus sepenuhnya meninggalkan daging olahan dan daging merah, Dr. Protyniak menyarankan agar berhati-hati dan tidak berlebihan.
2. Roti putih
Dijodoh-jodohin dengan Sarwendah, Boy William Akhirnya Angkat Bicara Soal Hubungan Keduanya: Kita Mah...
Source | : | Kompas.com,geisinger.org |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |