"Berdasar informasi keluarga, beliau memastikan siapa yang layak turun dan tidak turun, Eril mengatur hanya yang boleh turun itu maksimal tiga orang, karena beliau melihat kesiapan," ujarnya.
Selain itu, Eril juga menjaga orang-orang yang ikut turun untuk berenang di sungai tersebut.
Bahkan, dirinya menjadi yang terakhir untuk naik ke daratan usai memastikan semua orang bisa naik.
"Beliau kelihatannya mengambil posisi paling belakang karena ingin memastikan semua pada posisi yang safety," sambungnya.
"Eril memastikan yang lain bisa sampai ke daratan, kelihatannya setelah itu mungkin ada situasi arus yang tidak bisa dikendalikan," sambung Elpi.
Tak hanya itu, Elpi juga menegaskan bahwa Eril tidak sendirian memutuskan untuk berenang di sungai tersebut.
Eril juga ditemani oleh teman yang sudah lama tinggal di Swiss.
Bahkan, ternyata Eril juga sempat melarang ibunya untuk turun ke sungai.
"Dalam konteks safety, (Eril) berenang bersama orang yang sudah lama tinggal di Swiss, dan memperhatikan situasi di antaranya adalah di daerah yang digunakan untuk renang itu ada wisatawan lain, ada lansia dan anak anak," jelasnya.
"Mungkin karena keponakan kami ini pemuda yang bertanggung jawab, menjaga kelompok, termasuk memastikan ibunya tidak ikut turun," tutur Elpi.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Wow |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Silmi |