"Pada saat pengumuman, bapak Kapolda sendiri yang bilang bahwa tidak ada yang digagalkan, tidak ada apa pun pasti berangkat di gelombang dua."
Namun, tiba waktunya gelombang dua untuk menjalani pendidikan, ia malah digantikan oleh peserta lain yang gagal seleksi.
Ia pun sampai memohon pada pejabat yang berpengaruh untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
"Tapi ketika gelombang dua, ketika mau berangkat nama saya digantikan oleh orang gagal, saya mohon kebijaksanaannya pada Bapak Kapolri."
"Saya hanya rakyat biasa, Pak. Saya (orang) tidak punya, Pak," katanya sambil terisak.
Merasa kasihan pada Fahri Fadillah, netizen pun menyatakan dukungannya.
"Kawal sampai mendapatkan keadilan," tulis @zuli.bakir.
"Definisi uang dan bawaan siapa mengalahkan segalanya, yang sabar yaa kalian sekeluarga insyaAllah Allah akan menjawab atau menggantikan dengan yang lebih baik lagi untukmu aamiin," tutur @fanny.putriutami.
Baca Juga: Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Polri, Begini Reaksi Yosi Project Pop Terkait Kondisi Kesehatannya
(*)
Inilah Sosok Niatus Sholihah, Gadis Difabel yang Ditawari Raffi Ahmad Jadi Staf Utusan Khusus Presiden, Perjuangan Hidupnya Disorot
Source | : | |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Mia Della Vita |