"Ya walaupun saya itu tugasnya membantu, cuman dianya juga ikut beres-beres, ikut membantu," sambung Hendar.
Eril juga selalu memuliakan semua asisten yang bekerja dengan sang ayah dan menganggapnya sebagai keluarga sendiri.
Hal ini membuat Hendar merasa terharu, mengingat hal tersebut biasanya jarang dirasakan oleh para pekerja rumah tangga sepertinya.
"Baik, dia nggak pernah menganggap ke yang bekerja itu sebagai pekerja, dia menganggap pekerja itu sebagai keluarga."
"Ibu sama bapak mengajarkan ke Aa, A Hendar ini yang antar jemput kakak."
"Anggap seperti kakak sendiri, jadi dia nggak pernah memperlakukan pekerja itu seperti pekerja-pekerja lain, seperti saudara," tutur Hendar.
Bekerja dengan keluarga Ridwan Kamil sejak Eril berusia 9 tahun, Hendar mengatakan bahwa putra sulung sang Gubernur Jabar itu memiliki pribadi yang selalu bersyukur dan tak pernah mengeluh.
Bahkan sampai menginjak usia 23 tahun pun, Eril tak pernah menyusahkannya dan orang tua.
"Nggak pernah ngeluh, nggak pernah ngeluh-ngeluh gimana gitu, nggak nyusahin sampai dewasa juga," lanjutnya.
"Orang tuanya mengajarkan dia untuk mandiri, jangan bergantung ke orang lain," ucapnya.
(*)
7 Bunga ini Cocok untuk Dekorasi Imlek 2025, Diyakini Bawa Keberuntungan Bagi yang Merayakan
Source | : | Youtube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Ayu Wulansari K |