Ini meningkatkan sirkulasi, membuat tubuh lebih efisien dalam membuang kelebihan karbon dioksida yang diproduksi tubuh saat berolahraga.
Tubuh akan mulai beradaptasi untuk memenuhi tuntutan olahraga teratur.
Otot akan belajar menggunakan oksigen lebih efisien dan menghasilkan lebih sedikit karbon dioksida.
Meskipun berolahraga mungkin lebih sulit bagi orang dengan kondisi paru-paru kronis, orang-orang ini juga dapat memperoleh manfaat dari olahraga teratur.
Orang yang menderita COPD, cystic fibrosis, atau asma harus berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai rejimen olahraga baru.
4. Teh Hijau
Selain olah raga minum teh hijau, dan makan makanan anti-inflamasi adalah perubahan gaya hidup yang dapat diterapkan.
Sebab, mengonsumsi teh hijau dengan rutin bisa meningkatkan kesehatan paru-paru dan mengurangi risiko kondisi kesehatan.
Seperti diketahui, teh hijau mengandung banyak antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan di paru-paru.
Senyawa ini bahkan dapat melindungi jaringan paru-paru dari efek berbahaya dari menghirup asap.
Sebuah penelitian baru-baru ini dari sumber terpercaya telah melibatkan lebih dari 1.000 orang dewasa di Korea untuk melaporkan orang yang minum setidaknya 2 cangkir teh hijau per hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang tidak minum sama sekali.
Yaps, 4 cara mudah ini bisa kalian terapkan dengan mudah di rumah bukan?
Pilih dan sesuaikan mana yang paling pas untuk tubuh Anda, agar racun akibat polusi udara dan asap rokok hilang dari paru-paru Anda.
(*)
Sulit Ceraikan Erin Taulany? Permohonan Talak Andre Taulany Sampai Ditolak 2 Kali oleh Hakim, Ini Penyebabnya: Tidak Terbukti
Source | : | medicalnewstoday |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari K |