Diketahui, KerLip sendiri adalah yayasan yang dibentuk oleh ibunda Nabila, Eka Sari.
Dikutip Grid.ID dari SRIPOKU.com pada Minggu (12/6/2022), Yanti mengungkap bahwa Nabila sudah datang ke Gebung Pakuan sejak hari pertama mendapatkan kabar musibah tersebut.
Bahkan, saat itu Nabila sangat optimis sang kekasih akan segera ditemukan.
Namun, hal itu justru tak ayal membuat orang tua Nabila khawatir.
"Hari pertama mendengar musibah yang dialami oleh almarhum Eril, saya mendapatkan kabar dari ibu Eka sari (ibu Nabila Ishma)," ujarnya.
"Mereka sedang di Gedung Pakuan dan meminta untuk di doakan karena Nabila terlihat sangat optimis Eril akan kembali," lanjutnya.
"Itu malah justru membuat ibu dan keluarganya jadi lebih khawatir," sambung dia.
Yanti berpendapat bahwa Nabila sangat membutuhkan istirahat agar kondisi tubuhnya kembali pulih dan segar seperti semula.
"Saya pikir Nabila memang perlu tidur cukup nyenyak untuk bisa kembali normal," jelasnya.
Tak hanya itu, ia juga mengungkap jika Nabila mendapatkan pengobatan khusus dari psikolog usai mengetahui Eril mendapatkan musibah nahas ini.
"Saya dengar kebetulan adik gubernur kita kan psikolog jadi didampingi psikolog," kata Yanti.
"Sampai akhirnya harus diberi pengobatan khusus agar bisa istirahat cukup," jelasnya.
Menghadapi ujian yang cukup berat, Nabila pun sampai harus ditemani ketika tidur.
"Sampai harus ditemani karena kesulitan tidur dan memang harus ditemani," ungkap Yanti.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Instagram,Sripoku.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Nesiana |