Grid.ID - Penyesalan selalu datang belakangan.
Seperti yang dialami seorang ibu di Ngawi, Jawa Timur.
Ibu di Ngawi menyesal lantaran terima tawaran mobil pajero yang diiming-imingki kepala dusun berumur 50 tahun.
Namun dengan syarat, kepala dusun tersebut boleh nikahi anaknya yang belum genap berumur 17 tahun.
Tergiur mobil Pajero, gadis di bawah umur nekat nikah siri dengan pria paruh baya.
Seorang gadis di bawah umur bernama SM (16) rela dipersunting seorang kepala dusun berusia 50 tahun.
Pernikahan beda generasi tersebut berlangsung di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Duduk perkara bagaimana pernikahan itu bisa terjadi pun disampaikan ibunda SM, Hartini.
Ia membeberkan fakta seputar putrinya dengan kepala dusun tersebut.
Hartini mengatakan, jika sebelum menikah siri, putrinya telah menjalin hubungan dengan kepala dusun kurang lebih selama 1,5 bulan.
Dia juga menyebut jika sang kepala dusun mengajak anaknya yang baru lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu untuk menikah.