Marguerite Carlough dan Hazel Vincent menderita kelelahan kronis dan kulit yang sangat tipis hingga kuku memotongnya.
Albina Larice mengalami lahir mati.
Gugatan pertama diajukan terhadap perusahaan induk, USRC, pada September 1925.
Namun, mereka kalah.
Tidak ada banding karena sedikit uang yang diberikan gadis-gadis itu kepada dokter, bukan pengacara.
Pabrik memegang semua kartu.
Akhirnya, seorang wanita, Catherine Donohue, rela bertarung sampai mati.
Dia menyewa pengacara, Leonard Grossman, yang bekerja secara pro bono.
Setelah delapan kali banding, mereka memenangkan gugatan mereka pada 23 Oktober 1932.
Kemenangan ini menyebabkan standar keamanan yang lebih ketat untuk pelukis tombol penyetel jam tangan serta untuk pekerja kemudian di bom atom.
Tapi ‘Gadis Hantu’ masih mati.
Pada tahun 1927, tubuh Mollie Maggia digali.
Penyebab kematiannya dicatat sebagai sifilis, dan keluarganya memprotes untuk mengubahnya.
Lima tahun kemudian, tubuhnya bersinar dan ada ‘pendaran lembut’.
Radium telah mengambil korbannya.
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul, Misteri ‘Gadis Hantu’ yang Tubuhnya ‘Bersinar’ Meski Sudah Dimakamkan, Benarkah Karena Dampak dari Keajaiban Ilmu Pengetahuan Akibat Penemuan Benda Ini?
(*)
Source | : | intisari |
Penulis | : | None |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |