"Satu biji mah lumayan sih alhamdulillah 3000/4000 mah dapet. Ya paling minimnya 1000 lah," aku Suhaimi.
"Ini biasanya tiap hari laku berapa pak?" sang pembeli penasaran.
Mendapat pertanyaan tersebut, pedagang berusia 52 tahun itu malah menitikkan air mata.
"Ini kadang-kadang satu, kadang-kadang enggak. Kalo ngingetin itu, ya karena pengalaman saking nggak lakunya saya minum air mesjid. Saking nggak lakunya, nggak punya uang gitu," ujar Suhaimi terlihat berusaha menahan kesedihan.
Sang pembeli kemudian memberikan beberapa lembar uang ratusan ribu.
"Ini buat bayar keranjang, yang ini rejeki dari Allah, Pak."
Suhaimi awalnya menolak dan mengatakan uang tersebut terlalu banyak.
Hanya saja, ia lalu bersedia menerimanya sambil menangis haru setelah dipaksa sang pembeli.
Menyaksikan video ini, rupanya banyak netizen yang merasa terharu dengan perjuangan Suhaimi yang harus bekerja keras untuk mendapatkan uang tak seberapa.
Malah kadang usaha kerasnya pun tak membuahkan hasil.
Anggunnya Aaliyah Massaid saat Maternity Shoot, Berbalut Gaun Panjang Tanpa Umbar Perut Seksi
Source | : | |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Silmi |