Grid.ID - Sebelum kematiannya menjadi teka-teki, Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat ternyata sempat video call sang pacar seraya mengungkap pesan terakhir.
Mengejutkannya, di video call itu Brigadir J mengaku pada kekasihnya bahwa ia akan dibunuh oleh seseorang.
Lantas pesan terakhir apa yang disampaikan Brigadir J dalam video call itu sebelum meninggal dunia?
Seperti diketahui, kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J memang menjadi sorotan publik.
Pasalnya, kematian sang Brigadir meninggakan teka-teki.
Bahkan autopsi pada Brigadir J pun sampai diulang usai makamnya dibongkar beberapa waktu lalu.
Dilansir dari Tribunnews.com, hasil autopsi ulang itu pun disampaikan oleh Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J.
Kamarudin mengatakan saat proses autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J, otak dari ajudan Ferdy Sambo tersebut sudah tidak dalam posisinya.
"(Saat) dibuka kepalanya, tidak ditemukan, tidak ada otaknya, yang ditemukan retak enam yang ada di dalam kepala itu," ujar Kamarudin dilansir dari RH Chanel.
Kemudian, saat dilakukan autopsi buka dada, ditemukan jaringan plastik.
Source | : | Kompas.com,Instagram,tribunnews |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |