Grid.ID - Kisah pernikahan wanita yang satu ini tampaknya menjadi kenangan buruk.
Pasalnya, wanita ini malah mengalami pengalaman kurang mengenakkan ketika hendak menikah.
Padahal biasanya, pernikahan adalah momen sakral yang menyatukan dua manusia dalam ikatan janji suci. Seperti apa kisah wanita ini?
Dilansir TribunStyle.com dari eva.vn pada Rabu, 31 Agustus 2022, pernikahan tersebut terjadi di kota Xiamen, Provinsi Fujian, China.
Kala itu mempelai pria menjemput mempelai wanita untuk menjalani upacara pernikahan di rumahnya.
Semuanya berjalan mulus hingga mereka tiba di pintu gerbang rumah mempelai pria.
Tampak kerabat, saudara, teman, dan banyak tamu sedang menunggu kedua mempelai.
Tanpa disangka, saat mempelai wanita turun dari mobil, sekelompok pria yang merupakan teman mempelai pria tiba-tiba menyerbu.
Mereka mengelilingi mempelai wanita dan membuatnya syok.
Tak berhenti di situ, mereka juga dengan kasar mendorong mempelai wanita.
Bahkan, beberapa pria sengaja meraba-raba, menyentuh, memeluk, dan menciumnya.
Sementara itu, mempelai pria dan beberapa anggota keluarga mencoba membebaskan mempelai wanita.
Namun tidak bisa karena orang-orang yang mengerubungi mempelai wanita terlalu besar dan berperilaku kasar.
Orang-orang hanya bisa menonton dengan mata terbuka lebar karena mereka mengerti ini adalah kebiasaan setempat.
Di sisi lain, mempelai wanita tentu marah dan sengsara.
Berdiri di tengah sekelompok pria membuatnya sangat lemah dan tak bisa melawan.
Mempelai wanita berteriak marah tetapi tak ada yang peduli.
Sekelompok pria terus menyerang mempelai wanita hingga membuatnya ketakutan sekaligus marah.
Dalam foto yang beredar, wajah marah dan kesakitan mempelai wanita terlihat jelas.
Setelah beberapa saat, sekelompok pria itu akhirnya melepaskan mempelai wanita.
Beberapa orang turun tangan dan meyakinkan mempelai wanita bahwa pernikahan berjalan sesuai rencana.
Diketahui peristiwa tersebut adalah kebiasaan 'kebahagiaan' yang telah ada sejak lama dan masih dipertahankan di beberapa daerah pedesaan di China.
Pada awalnya kebiasaan ini memiliki banyak arti baik, tetapi semakin terdistorsi, menjadi tindakan yang ofensif dan konyol.
Namun masih banyak orang yang mendukung kebiasaan itu, bahkan mengatakan jika tidak ada orang yang datang, keluarga tidak akan mendapat berkah.
Foto-foto mengenai hal yang dialami mempelai wanita telah menarik perhatian besar dari komunitas online di China.
Banyak orang marah dengan tindakan teman-teman mempelai pria.
"Menjijikan dan memalukan masih menyaksikan adegan seperti ini. Kapan kebiasaan ini akan dihapuskan?"
"Mempelai pria tidak boleh bermain-main dengan orang-orang seperti ini lagi, cepat atau lambat akan mempengaruhi pernikahannya sendiri"
"Saya tidak mengerti mengapa mereka berpikir bahwa membiarkan hal-hal seperti ini terjadi, pada akhirnya orang yang paling terluka tetap mempelai pengantin"
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul
Pengantin Wanita Dilecehkan Teman-teman Calon Suami, Pernikahan Nyaris Batal, Syok Ternyata Budaya
(*)
Source | : | TribunStyle.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nisrina Khoirunnisa |