Depresi
Anak bisa tumbuh menjadi orang dewasa yang menderita depresi karena dibesarkan dalam lingkungan toksik dan kasar yang membuatnya penuh kecemasan.
Hal ini bisa terjadi karena anak mengalami trauma dari apa yang anak lihat selama ia bertumbuh.
Trauma menyaksikan KDRT secara rutin bisa membuat anak berisiko tinggi mengalami depresi, kesedihan, masalah konsentrasi, dan gejala depresi lainnya hingga dewasa.
Masalah Kesehatan
Selain tersiksa secara mental, anak yang menyaksikan KDRT bisa menderita secara fisik.
Ini dikarenakan efek KDRT bisa menyebabkan anak memiliki pola makan yang buruk sehingga berpengaruh pada kesehatan fisiknya.
Pola makan yang buruk dapat memicu kondisi seperti penyakit jantung, obesitas, dan diabetes di masa dewasa.
Melakukan Tindakan Kekerasan
Pada beberapa kasus, paparan sejak dini terhadap kekerasan bisa membuat anak melakukan tindakan kekerasan yang sama saat dewasa.
Anak laki-laki bisa saja melakukan kekerasan pada pasangannya kelak karena melihat ayah mereka melakukan hal yang sama.
Anak perempuan yang menyaksikan KDRT lebih mungkin untuk diserang secara seksual oleh pasangannya di masa dewasa.
(*)
Apa Makna Jeruk dalam Perayaan Imlek 2025? Yuk Simak Filosofi si Bulat Manis Ini!
Source | : | Kompas.com,Parapuan |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Silmi |