Grid.ID- Simak kunci jawaban materi kelas 3 SD tema 1 tentang biji berikut ini.
Kunci jawaban kunci jawaban materi kelas 3 SD tema 1 ini akan membahas lebih jauh mengenai bagian biji dan proses tumbuhannya.
Tapi sebelum masuk ke kunci jawaban kunci jawaban materi kelas 3 SD tema 1, baca terlebih dulu pemaparan tentang biji.
Biji merupakan bagian penting dari tanaman. Seperti diketahui, satu butir biji dapat tumbuh menjadi sebuah pohon tinggi.
Pengertian biji
Menurut Salisbury (1992), biji merupakan proses radikular yang menghasilkan akar embrionik yang berguna sebagai perkembangbiakan tanaman karena adanya karbohidrat dan protein.
Ada juga pengertian biji dari Kamil (1986), yang menganggap biji merupakan benih.
Mengutip Bobo, benih berguna sebagai makanan maupun perkembangbiakan dengan mengandung kadar air sekitar 30 sampai 55 persen di dalamnya.
Jadi dari penjelasan di atas, biji diketahui berguna bagi manusia yaitu sebagai sumber bahan makanan.
Sedangkan bagi tumbuhan biji berguna untuk proses perkembangbiakannya.
Bagian-bagian Biji
Umumnya biji memiliki tiga bagian terpenting, yaitu kulit luar, embrio, dan cadangan makanan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi IPA Kelas 7, Butuh Waktu Berapa Lama Cahaya Matahari Masuk ke Bumi?
Tapi ada juga beberapa jenis biji yang memiliki bentuk berupa satu lapisan bagian dalam setelah kulit luar, yang disebut dengan sarkotesta.
Sarkotesta ini terdiri dari dua bagian yaitu endotesta dan sklerotesta.
Bagian endotesta merupakan lapisan terdalam dengan struktur berdaging dan lebih tipis.
Sedangkan sklerotesta adalah lapisan bagian tengah dengan struktur yang tebal dan keras.
Berikut penjelasan bagian-bagian biji lengkapnya!
1. Kulit Luar Biji
Bagian kulit luar biji disebut juga dengan nama testa.
Testa terbentuk dari gabungan integumen ovule yang muncul selama proses pembentukan biji.
Bagian kulit biji ini terdiri dari lignin, kitin, dan zat selulosa.
2. Embrio
Ada juga bagian embrio yang merupakan bagian dari biji yang menjadi awal dari pertumbuhan suatu tumbuhan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi Kelas 3 SD Tema 3, Berbagai Cara Mengurangi Laju Pemanasan Global
Bagian embrio ini terbentuk dari proses pertemuan antara gamet jantan dan gamet betina.
Embrio terletak pada inti biji dan dikelilingi oleh cadangan makanan.
3. Cadangan Makanan
Biji juga memiliki cadangan makanan yang sebelumnya dijelaskan ada di dekat embrio.
Fungsi dari cadangan makanan adalah untuk memperkuat daya serap biji terhadap air dan unsur hara untuk pertumbuhan tumbuhan.
Selain itu, cadangan makanan juga akan membantu embrio untuk berkembang sampai muncul akar.
Pertumbuhan dan perkembangan biji
Biji terbentuk dalam bunga
Dikutip Kompas.com, bunga memiliki organ reproduksi jantan serta betina, yaitu benang sari dan putik.
Pada dasar putik, ada ovarium yang berisi satu atau lebih bakal biji.
Sementara benang sari pada bunga terletak mengelilingi putik dan terdiri dari kepala sari.
Pada benang sari, ada serbuk sari. Serbuk yang telah matang akan dikeluarkan dari kepala sari, dan dibawa ke permukaan putik oleh serangga, angin, atau vektor lainnya.
Setelah serbuk sari mendarat di permukaan putik, terjadilah peristiwa yang disebut penyerbukan.
Perkembangan dan Pematangan Biji
Setelah penyerbukan, akan terbentuk zigot yang terus berkembang menjadi embrio.
Sepanjang perkembangannya, embrio dibantu oleh jaringan endosperma yang menyediakan banyak nutrisi.
Endosperma ini terdiri dari sejumlah sel yang diisi pati, protein, dan sejumlah kecil lipid.
Endosperma juga mengandung sejumlah besar karbohidrat, mineral, dan hormon yang mendukung pertumbuhan serta perkembangan biji hingga dewasa.
Tahap akhir atau proses pematangan biji ditandai dengan berhentinya pertumbuhan embrio.
Embrio akan mengering dan kehilangan banyak air, dari 80 atau 90 persen menjadi hanya sekitar 5 persen.
Pada sekeliling biji yang kering, ada lapisan keras dari jaringan induk yang berfungsi sebagai penghalang penyerapan air dan oksigen oleh biji.
Munculnya Tunas
Reaksi metabolisme berlangsung sangat lambat dan hampir tidak terdeteksi saat biji kehilangan banyak air.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi Kelas 3 SD Tema 3, Berbagai Cara Mengurangi Laju Pemanasan Global
Fase ini dikenal dengan dormansi atau kondisi ketika biji sedang beristirahat. Embrio biji seperti berada dalam keadaan mati suri.
Proses perkecambahan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni kecukupan air, oksigen, dan suhu.
Adapun suhu ideal untuk perkecambahan biji adalah 25 derajat hingga 45 derajat Celcius.
Perkecambahan diawali dengan masuknya air yang mengisi jaringan biji melalui proses imbibisi.
Proses ini melibatkan daya tarik kimia dan elektrostatik air ke dinding sel, protein, dan bahan hidrofilik lainnya.
Tekanan imbibisi pada biji yang berkecambah akan membuat kulitnya pecah, sehingga embrio muncul ke permukaan.
Proses imbibisi diikuti oleh aktivasi metabolisme biji dalam beberapa menit setelah air memasuki sel, pelepasan enzim hidrolitik yang mencerna, dan memobilisasi cadangan makanan, serta memperbaharui pembelahan dan pembesaran sel pada sumbu embrio.
Pertumbuhan Tanaman
Setelah benih berkecambah dan tumbuhan mulai berfotosintesis, sebagian besar sumber daya tanaman akan digunakan untuk pertumbuhan batang, daun, dan akar.
Baca Juga: Perubahan yang Dialami Anak Pada Masa Pubertas, Kunci Jawaban Materi Kelas 6 SD/MI
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | KOMPAS.com,Bobo |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Citra Widani |