Laporan Wartawan Grid.ID, Nur Andriana Sari
Grid.ID - Gisella Anastasia belum lama ini diketahui memberikan klarifikasi dan minta maaf di hadapan publik.
Tentunya hal tersebut dilakukan Gisella Anastasia bukan tanpa alasan.
Sebab, ternyata ada 3 produk kosmetik milik Gisella Anastasia, yakni Madame Gie yang ditarik peredarannya oleh BPOM.
Memang sebelumnya BPOM sempat mengeluarkan surat edaran yang berisi daftar kosmetik berbahaya yang tidak boleh digunakan.
Mantan istri Gading Marten ini pun langsung meminta maaf dan sudah melakukan penarikan sekaligus pemusnahan ketiga produk tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sejumlah produk kecantikan yang biasa beredar di pasaran dan digunakan oleh masyarakat terbukti mengandung bahan berbahaya maupun dilarang di Indonesia.
Terdapat 16 kosmetik yang masih menggunakan Bahan Kimia Obat (BKO) yang tentunya berisiko untuk kesehatan.
Temuan didominasi oleh bahan pewarna yang dilarang yaitu Merah K3 dan Merah K10.
Keduanya merupakan bahan yang berisiko menyebabkan kanker karena bersifat karsinogenik.
Melansir dari Grid Star pada Jumat (21/10/2022), dari 16 kosmetik yang ditarik BPOM, tiga di antaranya adalah produk dari Madame Gie, yakni Madame Gie Sweet Check Blushed 03, Madame Gie Nail Shell 14, dan Madame Gie Nail Shell 10.
Berdasarkan hasil temuan ini, BPOM telah melakukan pencabutan izin edar untuk produk yang terdaftar di BPOM, penarikan dari peredaran, dan pemusnahan terhadap produk yang tidak memiliki izin edar.
Atas hal ini, Gisella Anastasia selaku pemilik brand Madame Gie pun angkat suara.
Gisella Anastasia meminta maaf dan mengatakan jika 3 produk yang bermasalah tersebut telah ditarik dari pasaran.
"Kami meminta maaf atas keresahan yang terjadi. Bahwa sejak awal brand ini dibentuk, kami salah satu yang sangat menjunjung tinggi keamanan pengguna."
"Sejak awal kami memperhatikan kedetailan untuk perizinan sesuai peraturan sejak 2018," kata Gisella Anastasia.
Gisella Anastasia pun membenarkan jika 3 produk tersebut mengandung zat berbahaya.
"Memang benar ditemukan turunan pewarna kandungan berbahaya pada 3 SKU," kata Gisella Anastasia.
"Jadi kalau yang panik-panik dari kemarin, Madame Gie berbahaya, itu yang ditemukan hanya 3 SKU dari 900 lebih barang yang kita daftarkan di BPOM."
"Itu 3 pun barangnya adalah Blush On Sweet Cheek nomor 03, jadi nomor 01 dan 02-nya aman. Lalu ada kutek Nail Shell bisa dikletek, peel off gitu, nomor 10 dan 14. Sudah ditarik."
"Kita kumpulkan semua barangnya. Memang waktunya enggak singkat ya karena segitu banyak barangnya. Akhirnya kami berhasil mengumpulkan dan membumihanguskan semuanya di tanggal 1 Agustus 2022 dengan puluhan ribu barang. Totalnya 1 ton lebih," terang Gisella Anastasia.
Pemusnahan produk itu juga disaksikan langsung oleh pihak BPOM.
“Kami berhasil mengumpulkan dan menghanguskan di tanggal 1 Agustus 2022 dan puluhan ribu pieces barang totalnya 1 ton lebih. Jadi sudah dimusnahkan,” tutur Gisel dikutip dari Serambinews.com pada Jumat (21/10/2022).
“Kami ada surat acara pemusnahan. Kami undang BPOM juga, sesuai dengan prosedur,” tambah Gisel.
Dalam kesempatan itu ibu satu anak ini menunjukkan bukti foto pemusnahan produk-produk itu.
Gisel kembali menegaskan bahwa kejadian ini baru pertama kali terjadi sejak Madame Gie berdiri.
“Kami mau mengklarifikasi bahwa kejadian ini baru ada di tahun ini. Bukan produk pertama yang keluar, tapi terjadi di batch terakhir,” ungkap Gisel.
Walau begitu, ia mengatakan jika kejadian ini baru terjadi di tahun ini, bukan dari tahun pertama produk dikeluarkan.
Gisella Anastasia menjelaskan, masalah hanya terjadi pada tiga produk yang ada dalam batch terakhir pemesanan.
Sehingga produk yang telah beredar pada tahun-tahun sebelumnya aman dan memiliki izin edarnya masing-masing.
"Kami mau klarifikasi lagi kalau kejadian ini baru ada di tahun ini, jadi bukan produk dari pertama kita keluarkan berbahaya. Ini hanya terjadi di batch terakhir pemesanan kita ke produsen," ujar Gisella Anastasia.
"Di pemesanan terakhir tanpa sepengetahuan kita ada bahan pabrik yang semestinya tidak ada di ingredients kami. Oleh sebab itu, kita juga menerima permintaan maaf dari pabrik. Kita memutuskan untuk enggak mempermasalahkan. Jalannya damai saja untuk kedepannya," kata Gisella Anastasia.
"Jadi untuk klarifikasi lagi, semua barang Madame Gie sebenarnya sudah mempunyai izin edar dari BPOM dengan total lebih dari 900 SKU sudah terdaftar. Bisa dicek di website BPOM. Dengan adanya kejadian ini, kami mohon maaf untuk ke depannya beritikad untuk lebih baik lagi," tutupnya.
(*)
Source | : | Serambinews.com,Grid Star |
Penulis | : | Nur Andriana |
Editor | : | Citra Widani |