"Tapi karena mas Limbad sibuk banget, laris banget, jadi kita belum ke situ," jelasnya.
Limbad pun tak menampik bahwa usaha kulinernya ini sebagai salah satu investasi untuk masa depan.
Pasalnya, pesulap berpenampilan nyentrik ini menyadari bahwa dunia hiburan sekadar sementara.
"Untuk di hari tua aja, karena kan orang seniman nggak selamanya ada di titik itu. Semua orang ada masanya," tutup Susi.
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Ayu Wulansari K |