Grid.ID - Kasus video asusila wanita kebaya merah saat ini tengah menghebohkan warganet.
Apalagi setelah kedua pemeran video asusila wanita kebaya merah, yakni ACS dan AH ditangkap kepolisian pada Minggu (6/11/2022).
Sejak penangkapan kedua tersangka di Surabaya, Jawa Timur (Jatim), terungkap fakta-fakta mencengangkan terkait video asusila wanita kebaya merah.
Dalam pemeriksaan, video kebaya merah itu bukan satu-satunya video yang dibuat tersangka.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) Jatim Kombes Farman mengatakan, dari dua hardisk milik pelaku yang disita polisi, petugas menemukan 92 video syur lain berbagai judul.
Selain video, hardisk itu juga menyimpan 100 foto AH tanpa busana. Video dan foto-foto tersebut dibuat sepanjang 2022.
Diperjualbelikan lewat Twitter
Farman menuturkan, kedua tersangka memperjualbelikan video-video panas itu lewat dua akun Twitter yang mereka kelola sepanjang 2022.
Melalui cuitan di akunnya, tersangka menawarkan harga video porno mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Bagi calon pembeli yang berminat dengan video-video itu, tersangka bakal memberikan sebuah link khusus untuk akses ke Telegram.
Di aplikasi percakapan tersebut, tersangka dan calon pembeli akan melakukan kesepakatan harga. Pembeli juga bisa memesan tema video dewasa yang diinginkan.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Silmi |