“Jasad bapak, ibu, dan iparnya semua di waktu berbeda meninggalnya. Sehingga, waktu pembusukan jasad masing-masing berbeda," jelas Pasma.
Dilansir Grid.ID dari Tribunnewsbogor.com pada Jumat (11/10/2022), dokter forensik juga menyebut temuan terkait jenazah korban.
Dari kondisi fisik luar jenazah, diketahui bahwa korban sudah tidak makan dan minum selama berhari-hari.
Lambung mereka kosong dan tubuh mereka tampak mengering.
"Berdasarkan keterangan dokter forensik, di dalam lambungnya tidak ada isi makanan," kata Pasma Royce.
"Artinya ini sudah berlangsung dengan beberapa waktu yang lalu, tidak mengonsumsi makanan," tambahnya.
"Otot-ototnya sudah mengecil, artinya ada kekurangan cairan, dehidrasi, sehingga tubuh mayat ini menjadi kering, jadi mumifikasi," sambungnya.
Polisi masih memastikan penyebab keluarga ini tewas dan melanjutkan penyelidikan terkait barang-barang yang hilang.
"Dokter RS Bhayangkara Polri akan memeriksa hati dan organ yang lainnya terkait kematian, sehingga bisa spesifik penyebab kematian keluarga ini," kata Pasma Royce.
"Untuk mobil yang hilang, kita masih dalam penyelidikan, pendalaman, karena kan ini tidak ada yang mengetahui," tambahnya.
"Kita masih menanyakan pada saksi, mungkin keluarga yang ada, termasuk isi percakapan di telepon," sambungnya.
(*)
5 Shio Paling Suka Gaya Hidup Minimalis, Pilih Barang Sederhana tapi Fungsional
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Ayu Wulansari K |